DevOps Engineer – Roketin

Roketin adalah salah satu perusahaan teknologi yang terus berdedikasi dalam pengembangan produk dan layanan digital, Kami sedang membuka kesempatan bagi Anda yang memiliki kemampuan dalam rekayasa perangkat lunak dan operasional untuk bergabung dalam posisi DevOps Engineer. Peran ini sangat penting dalam membangun, mengotomatisasi, dan mengelola infrastruktur serta alur kerja pengembangan perangkat lunak yang tangguh dan efisien. Kamu akan menjadi bagian dari tim yang dinamis, berfokus pada kualitas, kecepatan, dan keandalan sistem kami.


Ringkasan

Berikut adalah ringkasan detail untuk posisi DevOps Engineer:

  • Pendidikan: S1
  • Pengalaman: Minimal 2 Tahun
  • Gender: Pria / Wanita
  • Besaran Gaji: Rp 12.000.000 – Rp 25.000.000
  • Lokasi Kerja: Jakarta

Tanggung Jawab Pekerjaan

Sebagai DevOps Engineer di Roketin, kalian akan mengemban tanggung jawab utama sebagai berikut:

  1. Merancang, mengimplementasikan, dan memelihara pipeline CI/CD (Continuous Integration/Continuous Deployment) untuk otomatisasi proses pengembangan dan deployment perangkat lunak.
  2. Mengelola dan mengoptimalkan infrastruktur cloud (misalnya, AWS, GCP, Azure) serta lingkungan server (Linux/Windows) untuk aplikasi.
  3. Membangun dan memelihara sistem monitoring dan logging untuk memastikan performa, ketersediaan, dan kesehatan aplikasi serta infrastruktur.
  4. Mengimplementasikan praktik Infrastructure as Code (IaC) menggunakan alat seperti Terraform atau CloudFormation.
  5. Mengelola dan mengotomatisasi konfigurasi server menggunakan alat seperti Ansible, Puppet, atau Chef.
  6. Berkoordinasi erat dengan tim pengembang untuk mengidentifikasi dan memecahkan masalah operasional serta meningkatkan efisiensi proses pengembangan.
  7. Menerapkan praktik keamanan dalam siklus DevOps (DevSecOps) dan memastikan kepatuhan.

Keahlian & Kualifikasi

Kami mencari individu dengan keahlian dan kualifikasi yang relevan sebagai berikut:

  • Memiliki pengalaman substansial dalam mengelola infrastruktur cloud (AWS, GCP, atau Azure) dan lingkungan Linux.
  • Keahlian dalam membangun dan mengelola pipeline CI/CD (misalnya, Jenkins, GitLab CI, GitHub Actions, Azure DevOps).
  • Pengalaman dengan kontainerisasi (Docker) dan orkestrasi kontainer (Kubernetes).
  • Mampu melakukan scripting dengan bahasa seperti Python, Bash, atau Go.
  • Familiar dengan alat monitoring (misalnya, Prometheus, Grafana, ELK Stack) dan logging.
  • Pemahaman tentang konsep IaC (Infrastructure as Code) dan alat otomasi konfigurasi.
  • Keterampilan pemecahan masalah yang kuat, analitis, dan memiliki perhatian terhadap detail.
  • Kemampuan komunikasi dan kolaborasi yang efektif dengan tim pengembang dan operasional.
  • Pendidikan minimal Sarjana (S1) di bidang Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Sistem Informasi, atau bidang terkait.
  • Pengalaman kerja minimal 2 tahun sebagai DevOps Engineer, SRE (Site Reliability Engineer), atau peran serupa.

Waktu Bekerja

Posisi ini memberlakukan jam kerja standar dari Senin hingga Jumat, pukul 09:00 – 18:00.

Baca Juga:
Graphic Design – Kompas Gramedia

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan terkait posisi DevOps Engineer di Roketin:

Bagaimana peran DevOps Engineer berkontribusi pada proyek-proyek Roketin?

DevOps Engineer adalah jantung dari siklus pengembangan kami, memastikan bahwa aplikasi dapat dibangun, diuji, dan diterapkan secara otomatis dengan cepat dan andal, mempercepat inovasi dan pengiriman nilai kepada pengguna kami.

Alat dan teknologi apa yang umum digunakan oleh tim DevOps di Roketin?

Tim kami banyak menggunakan berbagai alat dan teknologi canggih, termasuk platform cloud (AWS, GCP), Docker, Kubernetes, Jenkins/GitLab CI, Terraform, Ansible, serta bahasa scripting seperti Python dan Bash.

Apakah ada peluang untuk pertumbuhan karier di bidang DevOps di Roketin?

Tentu saja. Kami sangat mendukung pengembangan karier karyawan. Bagi DevOps Engineer yang berkinerja baik, ada peluang untuk maju ke posisi seperti Senior DevOps Engineer, Lead DevOps, atau bahkan spesialis Arsitektur Cloud.

Bagaimana kolaborasi antara tim DevOps dengan tim lain?

Kalian akan berkolaborasi erat dengan tim pengembang untuk mengimplementasikan praktik CI/CD, tim QA untuk memastikan kualitas rilis, dan tim operasional untuk memelihara infrastruktur yang stabil dan aman.

Baca Juga:
Project Manager – ASYX Indonesia

Apa yang membuat proyek di Roketin menarik dan menantang bagi DevOps Engineer?

Daya tarik utamanya adalah keragaman proyek dan kebutuhan teknologi yang berkembang pesat di lingkungan startup, memungkinkan kalian untuk bekerja dengan berbagai teknologi dan memecahkan tantangan skalabilitas serta otomasi yang kompleks di lingkungan yang dinamis.

Lamar Sekarang
Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *